Masih ingat jajanan apa saja yang biasa anda beli saat jam istirahat sekolah ? Anda pasti bisa menyebutkan sederetan nama makanan mulai dari chiki sampai macaroni kering. Jika anda perhatikan, sampai kini beberapa camilan itu masih banyak dijual meskipun mungkin sudah mengalami perubahan bentuk atau rasa. Banyak pula makanan baru yang bermunculan dengan menawarkan aneka rasa baru yang bisa dijadikan teman menghabiskan waktu luang.
Makanan ringan atau camilan adalah produk yang tidak mengenal waktu dan usia. Dari anak-anak hingga orang dewasa suka menyantap camilan saat ingin makan sesuatu tapi belum ingin mengkonsumsi makanan berat. Saat buru-buru bepergian, atau ingin makanan yang praktis, makanan ringan pun menjadi pilihan.
MULAI MENGGELIAT KEMBALI
Makanan ringan pun menjadi produk yang paling diburu di waktu waktu khusus seperti hari raya. Sebelum moment moment itu biasanya produsen makanan ringan mempersiapkan banyak stok untuk melayani permintaan yang melambung tinggi.
Di hari hari Raya seperti itu keuntungan produsen maupun agen makanan ringan bisa meningkat hingga 4 kali lipat dibandingkan hari biasa. Itulah mengapa bisnis makanan ringan menjadi bisnis yang tidak pernah surut, bahkan terus berkembang asal didukung inovasi dan konsistensi kualitas.
Berbagai daerah di Indonesia memang memiliki makanan khas yang hanya bisa diproduksi oleh warga asli kota atau daerah tersebut karena keunikan rasa dan bahan dasarnya. Misalnya saja, Bandung identik dengan oncomnya, Malang dengan kripik tempe dan kripik buahnya, serta jawa tengah dengan aneka olahan belut.
Beraneka macam camilan khas daerah ini sudah mempunyai segmen pasar yang pasti rutin. Kemasan praktis dan ringan membuat camilan mudah berpindah tangan dan memang cocok dijadikan komoditas bisnis karena rasanya yang unik.
Kita mengetahui bahwa tiap tiap daerah di Indonesia memiliki berbagai makanan ringan khas masing masing. Sedangkan Jakarta sebagai daerah yang sudah terbatas area sumber daya alamnya, dapat menjadi pasar yang menjanjikan untuk memasarkan camilan ini. Terbukti banyak makanan ringan di Jakarta yang ternyata diproduksi di pelosok pelosok daerah, seperti Klaten dan Madiun.
Warga Jakarta yang mengetahui peluang bisnis ini bisa menjalankan profesi utama maupun sampingan sebagai distributor atau agen makanan ringan dari daerah tersebut. Begitu juga sebaliknya, makanan ringan yang belum tersedia di daerah tapi hanya ada di Jakarta bisa di distribusikan di daerah daerah
(sumber: http://anekakeripikmalang.com/2011/10/20/peluang-usaha-bisnis-makanan-oleh-oleh-khas-nusantara).
Nah bagi Anda yang ingin memulai bisnis ini, silakan download contoh proposal beserta analisa biayanya dibawah ini. Semoga bermanfaat.
KLik Disini untuk mendownload Contoh Proposal
Masih ingat jajanan apa saja yang biasa anda beli saat jam istirahat sekolah ? Anda pasti bisa menyebutkan sederetan nama makanan mulai dari chiki sampai macaroni kering. Jika anda perhatikan, sampai kini beberapa camilan itu masih banyak dijual meskipun mungkin sudah mengalami perubahan bentuk atau rasa. Banyak pula makanan baru yang bermunculan dengan menawarkan aneka rasa baru yang bisa dijadikan teman menghabiskan waktu luang.
Thanks for infonya, mudah2an bermanfaat
BalasHapus